Apa itu UEFI dan apa saja Kelebihan dan Kekurangannya?

Apa itu UEFI dan apa saja Kelebihan dan Kekurangannya?

Masih bersama saya wildan09, dan pada kesempatan kali ini saya mau share ke kalian tentang artikel yang berjudul Apa itu UEFI dan apa saja Kelebihan dan Kekurangannya? Okkeh sekarang langsung saja kita bahas pada topiknya saja, Cekidoot,-

   Sebelumnya apakah kalian tau apa itu UEFI? UEFI adalah kependekan dari Unified Extensible Firmware Interface. Merupadan standar antarmuka ( Interface ) Firmware terbaru untuk PC yang bertujuan untuk mengganti firmware lama, yaitu BIOS ( Basic Input / Output System ) 

( Klik untuk pembahasan lanjut tentang BIOS )

   Asalkan agan semua tau, Intel adalah pihak pertama yang mengembangkan teknologi ini, dengan EFI. Namun seiring berjalannya waktu, sebuah grup yang beranggotakan 140 Perusahaan di dunia mengambil alih pengembangan EFI ini, dan mereka semua menamai ini dengan sebutan Unified EFI

FUNGSI

   Fungsinya tidak jauh berbeda dengan BIOS,UEFI juga berfungsi sebagai jembatan penghubung antara Firmware, Hardware, dan Sistem Operasi. UEFI adalah program yang pertama kali jalan pada saat komputer melakukan booting. Seperti BIOS, UEFI juga akan mengecek setiap komponen komputer yang terpasang dalam sebuah komputer apakah dalam kondisi yang baik atau tidak. Kemudian menyalaknnya, mengatur, dan menyerahkan ke Sistem Operasi untuk pengoperasian komputer.

TUJUAN  

   Tujuan pengembangan teknologi ini adalah untuk mengatasi keterbatasan kemampuan yang di miliki oleh BIOS. Maka dari itu, UEFI hadir dengan beberapa keunggulan / Kelebihan dan bisa di bilang luar biasa, berikut adalah Kelebihan / Keunggulan UEFI,-

• Memiliki komunikasi yang lebih baik antara hardware dan firmware. Ini dibuktikan dengan dukungan mouse dan keyboard dalam penggunaannya.
• Dari tampilannya saja sudah berbeda. UEFI memberikan tampilan yang lebih menarik dan memanjakan mata Anda.Dan juga sudah support penggunaan mouse dan keyboard, sehingga lebih leluasa mengaturnya
• UEFI Memiliki kemananan yang lebih handal daripada BIOS. Dia mampu melindungi pre-startup, pre-boot, serta proses penting lainnya dari serangan bootkit.
• Dapat diprogram dengan menambah aplikasi dan driver di dalamnya, sehingga fitur dalam UEFI bisa lebih lengkap
• Dapat mendukung kapasitas harddisk yang lebih besar dari 2.2 TB.
• UEFI Mempercepat waktu startup dan juga resume ketika berada pada mode hibernate.
• Dapat Mendukung perangkat 64 bit, sehingga dapat mengalokasikan memory sampai 17,2 Miliyar GB saat startup.
• Selama periode pergantian dari BIOS ke UEFI ini, kebanyakan platform akan support BIOS walau sebenarnya mereka sudah menggunakan UEFI.

    Meski UEFI sudah terlihat sangat bagus untuk kedepannya. Tapi masih ada satu kelemahan dari UEFI ini. Karena usia UEFI ini masih muda, sehingga belum semua OS bisa mendukung teknologi ini. Mungkin ini merupakan awal dari perkembangan teknologi UEFI yang nantinya bakal menjadi teknologi yang disupport semua platform dipasaran. Linux sebenarnya sudah bisa support dengan UEFI. Namun belum banyak distro Linux yang memanfaatkan teknologi UEFI ini. 

Share this post